Minggu, 20 September 2009

PHMB PRIHATIN KLAIM ( lagi ) ATAS ‘TARI PENDET”


Denpasar 29/08 : Terulang lagi, begitu mungkin gerutuhan sebagian masyarkat Indonesia atas klaim-klaim kerajaan Malaysia atas budaya bangsa ini. Entah sampai kapan budaya bangsa ini di akui oleh Malaysia. Namun yang pasti konsistensi dari warga PHMB untuk membela harga diri dan martabat Bangsa sudah menjadi tekad perjuangan PHMB. Di bulan ini kami tak turun kejalan (demo),kita hormati bulan puasa ini sebaga bulan untuk intropeksi bagi kita (kenapa klaim-klaim selalu terjadi) dan intropeksi bagi Malaysia ( kenapa selalu mengklaim milik NKRI ). Ungkap ketua PHMB A.A. Ngurah Agung SE saat diwawancarai TVRI Bali di Puri Gerenceng – Pemecutan. Tidak sepantasnya tari Pendet diakui oleh Malaysia, karena tari tersebut adalah tali ritual untuk pemujaan kepada Dewa di Agama kami, entah dengan alasan apa Malaysia mengklaim tari Pendet. Namun yang jelas dunia pun tahu itu, tak sepantanya klaim semacam itu dilakukan oleh Malaysia terhadap budaya kami. “Sekali lagi hentikan dan hentikan jangan terus provokasi kami “ ujar Ketua Pusat PHMB

Tidak ada komentar:

Posting Komentar